casperbetcasinoadresi.xyz – Pulau Berhala, terletak di dekat Jambi, merupakan sebuah tempat yang mengundang rasa ingin tahu. Nama pulau ini mungkin membuat Anda bertanya-tanya, apakah ada patung berhala di sana? Mengapa pulau ini dinamakan Berhala? Mari kita menjawab pertanyaan-pertanyaan ini dan mengungkap keajaiban dan sejarah yang tersembunyi di balik Pulau Berhala.
Sejarah Pulau Berhala:
Pulau Berhala pernah menjadi pusat sengketa antara Pemprov Kepulauan Riau (Kepri) dan Pemprov Jambi. Sengketa ini melibatkan aspek hukum dan sosial. Masing-masing provinsi bersikeras memiliki hak kepemilikan atas Pulau Berhala, tetapi Pemprov Jambi kala itu tidak memiliki cukup bukti sejarah yang kuat secara legal untuk mendukung klaimnya.
Bukti kepemilikan yang diajukan oleh Pemprov Jambi hanya bersandarkan pada mitos, legenda, dan tulisan dalam sebuah majalah geografi dan ensiklopedia di Belanda. Sayangnya, legalitas bukti-bukti tersebut diragukan karena tidak dianggap kuat secara historis.
Polemik ini akhirnya diselesaikan melalui proses persidangan dan Keputusan Mahkamah Konstitusi pada tahun 2012, yang menetapkan Pemerintah Kepulauan Riau sebagai pemilik Pulau Berhala.
Pulau ini memiliki beragam nama sepanjang sejarah, seperti Pulau Dakjal (nama Arab), Pulau Afgod (nama Belanda), Pulau Bertayil (nama Jerman), Pulau Varella atau Verrella (nama Portugis), dan bahkan Pulau Hantu, yang digunakan oleh nelayan setempat.
Lokasi Pulau Berhala:
Meskipun dimiliki oleh Kepulauan Riau, secara geografis, Pulau Berhala terletak di tengah-tengah antara Jambi dan Pulau Singkep, Kabupaten Lingga, Provinsi Kepulauan Riau.
Akses ke pulau ini dapat ditempuh melalui dua jalur utama dari Kota Jambi, yaitu melalui Kampung Laut atau Nipah Panjang. Kampung Laut berfungsi sebagai pintu gerbang utama menuju Pulau Berhala, dengan perjalanan selanjutnya menggunakan speedboat selama sekitar 1,5 jam. Jalur Nipah Panjang juga memungkinkan akses ke pulau ini dengan waktu tempuh yang serupa.
Daya Tarik Pulau Berhala:
- Keindahan Pantai: Pulau Berhala menawarkan pantai eksotis dengan pasir putih yang bersih. Berkat keterpencilannya, alam di pulau ini tetap terjaga dengan baik. Pulau ini memiliki topografi berbukit dengan hutan lebat yang menjadi habitat bagi berbagai jenis binatang. Dari puncak bukit, Anda dapat menikmati pemandangan laut yang memukau.
- Makam Datuk Paduko Berhalo: Selain keindahan alamnya, Pulau Berhala juga terkenal karena makam Datuk Paduko Berhalo, sebuah figur penting dalam sejarah masyarakat Jambi. Konon, pulau ini dinamai Berhala berdasarkan hubungannya dengan Datuk Paduko Berhalo. Makam ini terletak sekitar 150 meter dari jalan setapak tengah pulau. Pulau ini juga menyimpan warisan berupa benteng kuno yang dibangun oleh Jepang serta meriam peninggalan masa penjajahan Belanda.
- Wisata Penyu Bertelur: Pulau Berhala juga menjadi tempat penyu bertelur. Pengunjung yang datang pada malam hari dapat mengamati momen langka ketika penyu-penyu ini keluar untuk menggali sarang dan bertelur. Momen ini dapat dinikmati antara bulan April hingga Agustus.
Pulau Berhala adalah destinasi yang menggabungkan keindahan alam, warisan budaya, dan kesempatan untuk mengamati penyu bertelur. Ini membuatnya menjadi tempat wisata yang menarik di wilayah Jambi.***
TERSEDIA JUGA: